Friday, September 19, 2014

Wilayah Peta Kota Sabang


Dari segi geografis Indonesia, wilayah Kota Sabang berada pada 95°13’02″-95°22’36″ BT, dan 05°46’28″-05°54′-28″ LU, merupakan wilayah administratif paling utara, dan berbatasan langsung dengan negara tetangga yaitu Malaysia, Thailand, dan India. Wilayah Kota Sabang dikelilingi oleh Selat Malaka di Utara, Samudera Hindia di Selatan, Selat Malaka di Timur dan Samudera Hindia di Barat.

Luas wilayah Kawasan Sabang adalah 39.375 Ha (Singapura : 67.400 Ha/P.Batam : 41.500 Ha) dengan batasan wilayah sebelah utara dengan Teluk Benggala, sebelah selatan dengan Samudera Indonesia, sebelah timur dengan Selat Malaka, dan sebelah barat dengan Samudera Hindia. Lihat Gambar 1.1. Letak Kawasan Sabang yang strategis karena berada pada jalur lalu lintas pelayaran (International Shipping Line) dan penerbangan internasional menjadikan posisinya begitu sentral sebagai pintu gerbang arus masuk investasi, barang dan jasa dari dalam dan luar negeri.

Didukung juga dengan pembangunan Terusan Kra (Canal Kra) di Thailand, dapat memposisikan Sabang sebagai Buffer Zone bagi kapal-kapal container atau kapal-kapal kargo lainnya yang melalui Selat Malaka dan Samudera Hindia.

Letak geografis Kawasan Sabang yang unik dan khusus ini membuat posisinya begitu penting karena dapat menjadi pintu gerbang arus masuk investasi, barang dan jasa dari luar negeri. Selain kawasan tersebut dapat juga difungsikan sebagai sentral pengembangan industri padat-teknologi yang dapat memberikan manfaat di masa depan dan untuk mengembangkan industri, serta dapat pula berfungsi sebagai tempat pengumpulan dan penyaluran hasil produksi dari dan ke seluruh wilayah Indonesia serta negara-negara lain.
Peranan Sabang dalam peta perdagangan regional terkait dengan posisinya yaitu menjadi hub dari negaranegara SAARC (seperti India, Pakistan, Bangladesh, Afghanistan dan lainnya), negara-negara ASEAN (lihat Gambar 1.2), (Thailand, Malaysia, Filipina, Singapura, Brunai Darussalam, Papua Nugini, Vietnam dan Myanmar), negara ASIA TIMUR (seperti Jepang, Korea, RRC-Hongkong dan Taiwan), serta Australia, Selandia baru dan Polynesia. Secara regional geografis posisi Sabang sangat strategis di jalur pelayaran dari Asia Selatan menuju Asia Timur dan Australia.

Sedangkan untuk perdagangan internasional Sabang merupakan persimpangan jalur distribusi barang dari benua Eropa dan Afrika menuju Benua Amerika dan Australia demikian juga sebaliknya. Letak geografis Sabang kalau ditinjau dari kepentingan Nasional, Sabang merupakan titik paling barat dari negara ini yang berbatasan dengan negara-negara Asia Selatan sehingga posisi Sabang dapat berfungsi sebagai pintu masuk bagi aktifitas perdagangan internasional di Indonesia bagian Barat.

Sabang memiliki banyak daerah tujuan wisata terutama wisata alam. Dalam Master Plan Kawasan Sabang 2007 – 2021 telah ditetapkan daerah wisata yang akan dijadikan prioritas dalam pengembangan Kawasan Pariwisata Sabang dalam jangka waktu 5 tahun yang akan datang adalah daerah wisata bahari di Iboih dan Gapang. Selanjutnya dikembangkan Kawasan Internasional Resort di Gua Sarang Kampung Paya, Revitalisasi Kota Lama Sabang dan pembangunan wisata bahari di Pantai Nipah (P. Nasi).

Kawasan wisata Iboih dan Gapang merupakan daerah tujuan wisata bahari yang menyajikan pemandangan alam bawah laut yang sangat indah. Pemandangan ini dapat dinikmati dengan menyelam ataupun dengan menaiki perahu dengan dasar kaca yang telah tersedia disana. Eksplorasi keindahan alam bawah laut di Iboih dan Gapang dapat dilanjutkan hingga ke P. Rubiah. Selain pemandangan alam bawah laut, potensi wisata yang dapat dikelola dari Iboih dan Gapang adalah wisata memancing (game fishing). Potensi pariwisata ini merupakan peluang untuk menarik kunjungan wisatawan dunia dengan semua fasilitas berskala internasional. ( Sumber : dari berbagai sumber )
Share This

No comments:

Post a Comment

Contact Us

So you think we’re the right folks for the job? Please get in touch with us, we promise we won't bite!



Designed By Seo Blogger Templates